Perguruan Tinggi
PTS
Unggul
Jalan Raya Tlogomas No 246, Kec. Lowokwaru - Kota Malang - Prov. Jawa Timur
Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berdiri pada tahun 1964 di bawah Persyarikatan Muhammadiyah.Pada tahun 2021 UMM berhasil meraih predikat sebagai kampus terakreditasi Unggul. Predikat itu tertuang dalam Surat Keputusan No. 858/SK/BAN-PT/AK-ISK/PT/IX/2021. Kampus dengan slogan "Dari Muhammadiyah untuk Bangsa" ini memiliki 10 fakultas dengan 63 program studi, yang terdiri dari Program Vokasi, Sarjana, Pasca Sarjana, Doktor, dan Program Profesi. Melalui semangat Kampus Merdeka, Merdeka Belajar kami mengantar mahasiswa menjadi manusia yang berkontribusi membuat dunia jadi lebih baik lagi.
Akademik
325
Vokasi
0
Pendidikan Biologi
Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah Malang berdiri pada tahun 1983 dan memperoleh ijin operasional disamakan pada tanggal 18 Pebruari 1985 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 070/O/1985, Ijin Penyelenggaraan Program Studi masih berlaku sampai dengan tanggal 08 Maret 2017, dengan Nomor 13340/D/T/K-VII/2012 tanggal 22 Oktober 2012. Peringkat Akreditasi Program Studi "A" berdasarkan Surat Keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor 025/BAN-PT/Ak-X/2011, Surat Keputusan tersebut berlaku selama lima tahun sejak ditetapkannya dan akan berakhir pada Oktober 2016Tujuan :
Partisipasi aktif mahasiswa-mahasiswi Program PMM dalam meningkatkan pembauran sosial-budaya di masyarakat
Harapan :Capaian 1:
Peningkatan pemahaman mahasiswa tentang keberagaman sosial-budaya masyarakat
- Pengenalan sosial-budaya Malang Tema “Malang Herritage”
- Observasi taman wisata Sengkaling sebagai amal usaha miliki Universitas Muhammadiyah Malang
- “Write Your Dreams”
- Kuliner makanan khas Malang (Bakso Malangan)
- Eksplorasi ragam topeng malangan di Jatim Park 1 wahana wisata unggulan Jawa Timur
- “Ayo Dolanan Tradisional”
- Talkshow “Kearifan Lokal Malang”
- Pengenalan bahasa masyarakat tengger Gunung Bromo
- Refleksi Peacemaker Outbond
- Pendalaman makna pakaian khas masyarakat tengger Gunung Bromo
- Dialog menjaga kerukunan umat beragama dengan tokoh agama
- Brainstorming wisata tengger Gunung Bromo
- Bermain Peran “Jika Aku Menjadi”
- Lokakarya perencanaan program menggunakan metode Design for Change
- Partisipasi Festival Budaya UMM
- Mahasiswa secara berkelompok merancang kontribusi sosial
Tujuan :
Mahasiswa-mahasiswi Program PMM Berpartisipasi Aktif dalam Membangun Kohesi Keragaman Sosial Budaya Di Masyarakat
Harapan :Capaian 1
Mahasiswa mengalami peningkatan pemahaman tentang keragaman agama dan etnis di Malang Raya
- Eksplorasi keragaman budaya di lingkungan belajar
- Bermain kartu permainan lintas agama
- Dialog lintas etnis sesuai karakteristik mahasiswa
- Dialog ethno photography budaya Malang Raya
- Sharring sesion keragaman sosial budaya melalui tema “Cinta Tanah Air-Tempat Tinggalku”
- Sharring Session Keberagaman
- Kunjungan ke lokasi bangunan bersejarah di Malang Raya.
- Memasak ragam kuliner tradisional Jawa Timur
- Meningkatkan Kesadaran akan Pluralisme Budaya
- Mengikuti kegiatan budaya melalui tarian tradisional Nusantara
- Riset profil seniman Jawa Timur
- Mahasiswa melakukan meditasi melalui permainan
- Problem based learning mengatasi kekerasan dan konflik
- Refleksi menggunakan medium gambar “Sungai Kehidupan” (River of Life)
- Melakukan talkshow dengan ahli psikologi
- Pelaksanaan Proyek Pemberdayaan Masyarakat “Gemilang Nusantara” dengan melibatkan masyarakat lintas suku dan agama kampung setempat
Tujuan :
Mahasiswa PMM memiliki wawasan kebhinekaan global dan keterampilan abad 21, sehingga berperan aktif dalam pelestarian budaya lokal dan nasional.
Harapan :1. Mahasiswa mengalami peningkatan pemahaman tentang pentingnya hidup berdampingan dengan pemeluk agama lain
Kegiatan :- Observasi kehidupan kerukunan umat beragama di sekitar Pura Patirtan, Wagir, Kab. Malang.
- Bedah Film “Tanda Tanya” di Gereja Katedral St. Perawan Maria Gunung Karmel
- Memahami keberagaman agama di Indonesia dengan model “Talking Stick”
- Observasi penghayat kepercayaan dalam mempertahankan local wisdom di Suku Tengger.
- Kunjungan ke kampung Pancasila
- Refleksi menggunakan “Picture and Picture”
- Kunjungan ke Keraton Sumenep
- Lomba Garnis dan Plating ragam kuliner tradisional khas Kraton Sumenep
- Refleksi menggunakan permainan tradisional
- Mengikuti lokakarya karawitan dan tembang tradisional
- Talkshow Inspiratif seniman muda pencipta tarian kopi Jawa Timur
- Refleksi melalui “flash card”
- Kunjungan ke Museum Omah Munir, Kota Batu, Jawa Timur
- Refleksi menggunakan “mind maping”
- Kegiatan melakukan talkshow dengan tokoh aktivis perdamaian
- Cultural Fest (Pameran Kebudayaan) dengan melibatkan masyarakat lintas suku dan agama kampung setempat.
Tujuan :
Memberikan pemahaman kepada mahasiswa yang komprehensif mengenai kebhinekaan, wawasan kebangsaan, dan cinta tanah air yang meliputi empat jenis kegiatan, yaitu pertukaran kebudayaan, inspirasi, refleksi, dan kontribusi sosial.
Harapan :1. Dengan mempelajari budaya lokal, mahasiswa dapat membuka peluang untuk mempelajari budaya lain dan menambah kekayaan pengetahuan akan budaya dalam bingkai Kebhinekaan.
Kegiatan :- Pengenalan Provinsi Jawa Timur, Malang Raya, dan Universitas Muhammadiyah Malang
- Bedah Film tentang Kebhinekaan "Yo Wes Ben"
- Kunjungan ke Museum Ganesya
- Hari Kuliner Malang
- Pentas Seni Budaya
- Sharing sesion
- Dialog Kebudayaan
- Kearifan Lokal Suku Tengger
- Talkshow Tokoh Inspiratif Seniman dan Budayawan Jawa Keturunan Tionghoa Malang Bapak Bambang AW
- Kunjungan tokoh Inspiratif Ketua Kampung Tematik Malang Raya Bapak Isa Wahyudi, MSi
- Kuliah Tamu
- Pembuatan Batik Malangan dan Topeng Panji
- Sharing Sesion
- Forum Diskusi
- FGD (Focus Group Discussion)
- Kerja Bakti dan Bakti Sosial Sekitar Pantai Malang Selatan